Makna Sebenarnya :Fitnah Lebih Kejam Dari Pembunuhan



-Banyak yang salah paham jika berdalil dan berkata seperti:

“Ente jangan main fitnah ya, Fitnah itu lebih kejam dari pembunuhan”

-Jika maksudnya potongan ayat Al-Quran, maka TIDAK tepat, ayatnya adalah:

ﻭَﺍﻟْﻔِﺘْﻨَﺔُ ﺃَﺷَﺪُّ ﻣِﻦَ ﺍﻟْﻘَﺘْﻞِ ‏

“dan fitnah (kesyirikan) itu lebih besar bahayanya dari pembunuhan “. (QS. Al-Baqarah : 191)

-Jika melihat konteks ayat, maka sangat tidak cocok dengan fitnah dan berdalil memakai potongan ayat ini

-Begitu juga penjelasan dalam ayat lainya, karena tafsir utama adalah Al-Quran ditafsirkan dengan Al-Quran, yaitu perang dengan kesyirikan, masa’ baru difitnah langsung pukul rata ajak perang

Allah berfirman,

ﻭَﻗَﺎﺗِﻠُﻮﻫُﻢْ ﺣَﺘَّﻰ ﻟَﺎ ﺗَﻜُﻮﻥَ ﻓِﺘْﻨَﺔٌ ﻭَﻳَﻜُﻮﻥَ ﺍﻟﺪِّﻳﻦُ ﻟِﻠَّﻪِ ﻓَﺈِﻥِ ﺍﻧْﺘَﻬَﻮْﺍ ﻓَﻠَﺎ ﻋُﺪْﻭَﺍﻥَ ﺇِﻟَّﺎ ﻋَﻠَﻰ ﺍﻟﻈَّﺎﻟِﻤِﻴﻦَ ‏

“Dan perangilah mereka itu, sehingga tidak ada fitnah
(Syirik) lagi dan (sehingga) ketaatan itu hanya semata-mata untuk Allah. Jika mereka berhenti (dari memusuhi kamu), maka tidak ada permusuhan (lagi), kecuali terhadap orang-orang yang zalim.”
(Q.S. Al- Baqarah: 193)

-At-Thabari membawakan perkataan Abu Ja’far, maka Fitnah adalah kesyirikan

ﻭﺍﻟﺸﺮﻙ ﺑﺎﻟﻠﻪ ﺃﺷﺪُّ ﻣﻦ ﺍﻟﻘﺘﻞ

” Syirik (menyekutukan) Allah lebih bahaya daripada pembunuhan” (lihat Tafsir At-Thabari)

-Memang Fitnah dalam syariat bermakna ujian atau musibah yang bisa merusak agama bahkan dunia seseorang, dalam hal ini termasuk syirik yang bisa merusak total agama seseorang

-Semoga kita bisa memahami lebih dalam makna dan istilah terkait tauhid dan syirik kemudian mendakwahkannya kepada masyarakat agar mendapatkan keberkahan dari dakwah tauhid
Tag : Bab Hukum
0 Komentar untuk "Makna Sebenarnya :Fitnah Lebih Kejam Dari Pembunuhan "

Back To Top