Lebih Sering Mengingat Hari Lahir Dari Pada Hari Akhir




Astaghfirullah, Kita lebih sering mengingat hari Lahir ketimbang hari Akhir (Renungan Untuk Kita Semua). Padahal tidak ada ulang tahun dalam Islam. Walaupun di lebeli dengan ucapan selamat ulang tahun,Selamat milad,Barakallahu fii umurik seakan akan agar kelihatan lebih Islami.

Rasulullah SAW dan para sahabatnya tidak pernah sekalipun merayakan dan mengajarkan perihal ulang tahun.

Ulang tahun itu kebiasaan kaum siapa ?

Sebagaimana sabda beliau:

"Barangsiapa yang menyerupai suatu kaum,maka dia termaksuk ke dalam kaum tersebut"
(HR.Ahmad 2:50 dan Abu Daud no.4031). Ingatlah sebaik-baik petunjuk adalah petunjuk Rasulullah.

Ulang tahun bukan untuk dirayakan, dan bukan untuk diselamati.
Karena sebagai seorang muslim kita dituntut untuk selalu Muhassabah diri kita setiap hari dan selalu mengingat akan perkara Mati.

Maka dari itu sahabat,
Kita tidak perlu repot lagi untuk memberikan ucapan selamat ulang tahun, tidak perlu lagi belikan kado atas berkurangnya umur kita ,serta membuat kejutan dan traktiran atas hari lahir kita .
Tapi kita perlu doa serta nasihat dari semuanya.

Sikap yang harus dilakukan dalam menghadapi ulang tahun adalah,tidak mengadakan perayaan khusus (biasa2 saja),mensyukuri nikmat Allah.Sebaiknya dilakukan setiap hari bukan setiap tahun.

Sekarang kita sudah mengetahui bahwa tidak ada ulang tahun dalam Islam.

Kita wajib sami'na wa atho'na (kami dengar dan kami taat)

posted from Bloggeroid

0 Komentar untuk "Lebih Sering Mengingat Hari Lahir Dari Pada Hari Akhir "

Back To Top